Saat uni Soviet dulu bubar. Cukup banyak tokoh Muslim yg bersyukur. Karena negara komunis anti agama bubar. Menunjukkan paham anti agama tidak laku dan tidak sesuai fitrah manusia.
Tapi ada satu ulama besar (lupa namanya) yg mengucapkan kesedihan nya. Karena setelah Soviet bubar. Amerika akan jadi negara adidaya sendirian. Akan berbuat seenaknya sendiri.
Ternyata terbukti.
Setelah Soviet bubar..tahun 90 Irak dihancurkan Amerika cs tidak ada yg bela.
Negara timur tengah lain jadi realistis tidak pernah perang lagi dengan Israel. Karena tidak ada yg dukung. Bahkan sekarang banyak yg menjalin persahabatan dengan Israel. Palestina dibiarkan berjuang sendiri.
Suriah, Libya, Afghanistan berantakan.
Israel terus berkibar dengan kemajuan teknologi dan ekonomi nya. Tipis sekali dalam waktu dekat Palestina bisa merdeka.
Semua realistis.
Negara bekas pakta Warsawa berbondong-bondong gabung ke NATO. Dulu Rusia tidak bisa apa apa. Kini Rusia sebagai kelanjutan dari Soviet tidak bisa diam aja. Atas keinginan Ukraina gabung ke NATO.
Itu sama saja Meksiko gabung ke bawah kendali Rusia. Pasti Amerika kalau Meksiko gabung dalam pakta pertahanan dengan Rusia. Akan marah dan kuatir juga.
Rusia sekarang lebih maju dibandingkan awal bubarnya Soviet. Tapi perekonomian nya sekarang sudah terintegrasi dengan sistem ekonomi dunia. Efeknya embargo ekonomi dari negara barat akan mengguncang negara itu.
Dulu uni Soviet dan kawan kawan nya tidak terganggu saat putus ekonomi dengan negara barat. Sekarang beda dengan Rusia.
Ada satu kendali barat yg luar bisa besar terhadap ekonomi negara lain. Termasuk Indonesia yg tidak akan berkutik kalau sistem ini dimatikan. Iran juga babak belur ekonomi nya karena ini. Apa kendali itu ?
Yaitu sistem perbankan SWIFT
Apa itu Swift ? Cari sendiri ya di google. 
