Tunai, Kredit, atau Emas? Strategi Menabung Rumah ala Hendra Setiawan

Oleh: Hendra Setiawan

Setelah tulisan kemarin di share, ada yang bertanya. Bagaimana sebaiknya menabung untuk beli rumah.

Untuk beli rumah ada 2 pilihan beli tunai atau kredit bank. Kedua nya punya kelemahan. Yang punya uang banyak mudah saja beli rumah tunai.

Kredit rumah bagus. Karena membeli masa depan dengan harga sekarang. Tapi kredit rumah juga belum tentu lebih baik. Kredit rumah bisa baik dan tidak masalah. Bila punya penghasilan minimal 5 x dari cicilan rumah.

Kalau kurang dari itu. Ditengah jalan bisa bermasalah. Karena penghasilan kita siapa yg tahu masa depan. Bisa naik. Bisa juga turun.

Alternatif lainnya adalah menabung agar bisa beli rumah. Sayangnya ini ada kelemahannya juga. Uang sekarang beda nilai nya dng uang di masa depan. Nilai uang semakin menurun. Jadi walaupun rutin menabung akan sulit mencapai rumah yg diinginkan.
Karena itu perlu cara agar nilai yg ditabung tetap.

Caranya dengan menabung lewat emas. Menabung dengan emas ini bukan mencari marjin tapi lebih menjaga nilai uang. Contoh. Emas tahun 90 harganya 20 ribu per gram. Sekarang 500 ribu per gram. Seolah olah untung. Sebenarnya itu nilai nya hampir sama.

Harga rumah tipe 45 saat ini 500 juta atau senilai 1000 gram. 20 tahun lagi saya perkirakan nilainya juga sama senilai 1000 gram. Nominal nya pasti naik. Tapi tetap sama dengan senilai emas.

Karena itu bila ingin menabung beli rumah. Belilah emas. Setiap bulan 10 gram. 8 tahun bisa beli rumah tunai. Usahakan logam mulia bukan emas perhiasan. Tapi bila tidak ada, sementara beli emas perhiasan.
Mulai dari sekarang jangan ditunda.

Hendra Setiawan
Sertifikasi Perencana Keuangan